
CIREBON (rq) – Di tengah kesibukan kota dan hiruk – pikuk aktivitas masyarakat, Lembaga Swadaya Masyarakat Cakrabuana Indonesia Bersatu (LSM CIB), kembali menunjukkan aksi nyata dan kepeduliannya, Rabu (3/12/2025).
Divisi Kesehatan LSM CIB bergerak cepat mendampingi seorang pasien asal Desa Dawuan, Kecamatan Tengah Tani, kabupaten Cirebon yang tengah membutuhkan penanganan darurat di ruang IGD RS Permata Pilangsari, Kabupaten Cirebon.
Tanpa mengenal waktu siang, malam, ataupun dini hari, ketika banyak orang memilih beristirahat, para relawan LSM CIB hadir untuk memastikan setiap warga yang membutuhkan, agar tidak dibiarkan menghadapi kesulitannya seorang diri.
Ketua Umum LSM CIB, Tato Miryanto, menegaskan bahwa gerakan kemanusiaan yang dijalankan lembaganya juga bukan cuma sekadar kegiatan sosial, tetapi adalah panggilan jiwa.
“Kami mendirikan LSM CIB ini untuk memberi manfaat bagi mereka yang lemah, mereka yang sedang berjuang di titik paling sulit dalam hidupnya. Para anggota saya saya minta selalu sigap, menjaga komitmen, dan tetap ikhlas membantu. Inilah arti memanusiakan manusia,” ujar Ketum Tato dengan nada penuh empati.
Menurutnya, pendampingan pasien di IGD bukan hanya soal membantu administrasi atau kebutuhan darurat, tetapi juga memberi ketenangan bagi keluarga yang sedang cemas, memastikan mereka tidak sendirian menghadapi situasi darurat.
Tak cuma itu, aksi kemanusiaan LSM CIB, menjadi cermin bahwa solidaritas masih hidup dan bergerak. Relawan yang hadir terus menguatkan keluarga pasien, memberikan dukungan moral, sekaligus menjembatani komunikasi antara keluarga pasien dengan pihak rumah sakit.
“Langkah cepat Divisi Kesehatan CIB ini, sekaligus menegaskan bahwa kehadiran dalam hal kemanusiaan tidak boleh menunggu waktu, dan perhatian terhadap warga yang membutuhkan adalah prioritas yang tak bisa ditunda,” pungkasnya.
Dengan komitmen kuat dan gerakan yang nyata di lapangan, LSM CIB kembali memperlihatkan bahwa “memanusiakan manusia” bukan hanya semboyan, tetapi napas perjuangan dan bukti nyata bahwa masih ada LSM yang selalu perpihak kepada masyarakat yang termarjinalkan. (R01/ris)
