
CIREBON (rq) – UPTD Puskesmas Gunungjati bersama para kader Posyandu Desa Grogol menggelar kegiatan Assessment 25 Keterampilan Kader Posyandu di aula balai desa setempat, Rabu (29/10/2025).
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh kader posyandu dari berbagai dusun di Desa Grogol dengan penuh semangat dan antusiasme.
Acara diawali dengan sambutan dari Kuwu Desa Grogol, Kuwu Kanisa, yang menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader atas dedikasi dan kerja keras mereka, dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Kader posyandu memiliki peran penting sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan di desa. Dengan adanya kegiatan ini, saya berharap para kader semakin terampil, percaya diri dan mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Kuwu Kanisa dalam sambutannya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Bidan Lusi C. Bidkor dari UPTD Puskesmas Gunungjati. Dalam materinya, Bidan Lusi menekankan pentingnya peningkatan kompetensi kader dalam menjalankan 25 keterampilan dasar posyandu, yang meliputi pelayanan ibu hamil, balita, gizi, hingga pencatatan dan pelaporan kegiatan.
“Assessment ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana kemampuan kader dalam menjalankan tugas di lapangan, serta menjadi bahan evaluasi agar pembinaan selanjutnya bisa lebih tepat sasaran,” ungkap Bidan Lusi.

Dikatakannya pula, selain pemaparan materi, kegiatan juga diisi dengan sesi pre-test untuk mengukur pemahaman kader sebelum pelatihan lanjutan. Acara berlangsung lancar, disertai sesi diskusi interaktif dan diakhiri dengan penutupan bersama.
“Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh kader Posyandu Desa Grogol semakin profesional dan kompeten dalam mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat desa, khususnya di bidang kesehatan ibu dan anak,” tambahnya.
Sementara itu, Ibu Kuwu Timor Yanti Sri Handayani, turut memberikan dukungan penuh kepada para kader posyandu dan seluruh pihak yang terlibat. Ia menyampaikan apresiasi mendalam atas semangat para kader yang terus belajar dan mengabdi untuk masyarakat.
“Saya sangat bangga kepada seluruh kader Posyandu Desa Grogol yang terus menunjukkan semangat dan komitmen luar biasa. Kegiatan ini adalah bukti nyata bahwa perempuan desa mampu menjadi garda terdepan dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera,” ujar Ibu Kuwu Timor Yanti.
Lebih lanjut, ia menegaskan, bahwa Pemerintah Desa Grogol memiliki harapan besar agar desa ini bisa menjadi desa percontohan di Kabupaten Cirebon, terutama dalam bidang kesehatan masyarakat dan pemberdayaan kader.
“Kami akan terus mendorong peningkatan kapasitas kader dan memperkuat kolaborasi dengan berbagai pihak. Harapan saya, Desa Grogol dapat menjadi contoh bagi desa lain dalam membangun sistem posyandu yang aktif, inovatif dan berdampak nyata bagi masyarakat,” pungkasnya dengan penuh semangat dan harapan yang tinggi. (R01/by)
